Nilai-Nilai Pendidikan Dalam Novel Sepatu Dahlan Karya Khrisna Pabichara Serta Implementasinya Dalam Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia Di MTS Amin Ngetos, Kabupaten Nganjuk

Penulis

  • Achmad Tantowi Azis

Kata Kunci:

Nilai Pendidikan, Novel, Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan deskripsi mengenai bentuk nilai- nilai pendidikan yang ada dalam novel Sepatu Dahlan karya Khrisna Pabichara. Selain itu penelitian ini juga bertujuan mendapatkan deskripsi dari proses implementasi hasil analisis bentuk nilai-nilai pendidikan yang ada di dalam novel tersebut pada pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia.

Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Data berasal dari novel Sepatu Dahlan karya Khrisna Pabichara, dan data dari hasil observasi dan wawancara yang berlokasi di MTS Al Amin Ngetos, Kabupaten Nganjuk. Teknik analisis data menggunakan dua teknik analisis yaitu content analysis dan Miles and Huberman. Content analysis digunakan saat menganalisis data dari novel, sedangkan teknik analisis Miles and Huberman digunakan untuk mendeskripsikan data yang diperoleh saat dilapangan.

Dari hasil temuan penelitian yang berkaitan dengan fokus penelitian diperoleh hasil sebagai berikut: (1) Nilai pendidikan religius dalam novel tersebut ditunjukkan lewat prilaku dan sikap dalam keseharian tokoh meliputi iman, ihklas, takwa, tabah, tawakal dan meyakini sepenuh hati terhadap doa yang dipanjatkan kepada Tuhan (2)  Nilai pendidikan sosial dalam novel tersebut ditunjukkan dengan prilaku lebih mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi dan hidup mandiri tanpa berharap pemberian orang tanpa usaha (3) Nilai pendidikan moral dalam novel tersebut banyak ditunjukkan dengan sikap hormat dan patuh kepada orang tua serta taat terhadap aturan yang diterapkan dalam keluarga, nasihat agar tidak berharap menjadi orang kaya dan tidak takut hidup miskin (4) Nilai pendidikan budaya dalam novel tersebut banyak ditunjukkan dengan budaya bersalaman, hormat dan taat pada guru, tradisi sastra lisan, kepercayaan terhadap hal yang magis, hukuman mondok, dan tradisi tahunan berupa kupatan dan punjungan (5) pengeimplementasian bentuk perjuangan hidup meliputi rencana pembelajaran, langkah-langkah pembelajaran, metode, media, dan evaluasi.

Referensi

Bambang Eko Hari Cahyono.2014. Pembelajaran Cerita Pendek Berbasis Pengembangan Kreativitas. Madiun: Program Pascasarjana IKIP PGRI Madiun.

Burhan Bugin. 2012. Analisis Data Penelitian Kualitatif. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Burhan Nurgiyantoro.2012.Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta. Gajah Mada University Press.

E.Kosasih. 2006.Ketata bahasaan dan Kesusastraan.Bandung: CV. Yrama Widya

Edi Subroto.1992.Pengantar Metoda Penelitian Linguistik Struktural.Surakarta: Sebelas Maret University Press.

Griya Wardani.2011.Nilai-nilai Pendidikan. http://griyawardhani.blogspot.com/2011/02/nilai-nilaipendidikan.html diakses pada 12 Februari 2017

Khrisna Pabichara.2012. Sepatu Dahlan. Jakarta: Noura Books.

Lexy J. Meolong.2009. Motodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : PT. Remaja Rosda Karya.

Nyoman Kutha Ratna.2010.Sastra dan Cultural Studies.Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2021-10-05

Cara Mengutip

Azis, A. T. . (2021). Nilai-Nilai Pendidikan Dalam Novel Sepatu Dahlan Karya Khrisna Pabichara Serta Implementasinya Dalam Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia Di MTS Amin Ngetos, Kabupaten Nganjuk . Dharma Pendidikan, 12(1), 111 - 122. Diambil dari https://journal.stkipnganjuk.ac.id/index.php/jdp/article/view/30