Bilingualism: Keeping Spirit Bilingual Program In Local University
DOI:
https://doi.org/10.69866/dp.v12i2.40Keywords:
Bilingualism, Bilingual ProgramAbstract
English becomes the most essential language in the world. Almost all the people from many different countries around the world use it to communicate. The area of English has always become special interest. It is caused of the importance of English in many scope of human life. In this case, the writer tries to apply bilingual program in teaching speaking and there is conversation in this method, and conversation is part of speaking. It also gives students an opportunity to practice communication in different social contexts and social roles. Bilingual program would seem to be the ideal activity in which students could use their English creatively and it aims to stimulate a opportunity to practice and develop their communication skill.
Downloads
References
Mas'ud, F. (2005). Essential of English : A Practical Guide. Third Edition. Yogyakarta : BPFE-Yogyakarta.
Bialystok,Ellen. (2011). Canadian Journal of Experimental Psychology. York University: Canadian Psychological Association
Kenner ,Charmian, Eve Gregory, Mahera Ruby and Salman Al-Azami. (2008). Language, Culture and Curriculum. University of London
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Triana Wuri Cahyanti
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
1. Hak cipta atas artikel apa pun dipegang oleh penulisnya.
2. Penulis memberikan jurnal, hak publikasi pertama dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons yang memungkinkan orang lain untuk membagikan karya dengan pengakuan atas kepenulisan dan publikasi awal karya tersebut dalam jurnal ini.
3. Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan dari publikasi awalnya di jurnal ini.
4. Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena hal itu dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.
5. Artikel dan materi terkait yang diterbitkan didistribusikan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0