Upaya Peningkatan Kompetensi Guru Dalam Menyusun Silabus dan RPP Melalui Supervisi Akademik yang Berkelanjutan di SDN Rowoharjo 3 Kecamatan Prambon Kabupaten Nganjuk

Penulis

  • Juminem

Kata Kunci:

peningkatan kompetensi guru, SDN Rowoharjo 3, silabus, RPP, supervisi akademik

Abstrak

Penyusunan perencanaan pembelajaran sangat penting dilakukan, hal ini seharusnya membuat guru tidak mengajar tanpa perencanaan. Namun sayang perencanaan pembelajaran yang mestinya dapat diukur oleh kepala sekolah, tidak dapat diukur karena hanya direncanakan dalam pikiran sang guru saja. Penelitianinibertujuanuntuk meningkatkan kemampuan guru menyusun silabus dan RPP meningkat menjadi 90% dan kualitas silabus dan RPP yang baik menjadi 80%.Penelitian ini dilakukan dengan metode penelitian tindakan kelas yang berlangsung selama 2 siklus. Tiap siklus terdiri dari tahapan perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Metode penelitian yang dilakukan peneliti adalah dengan melaksanakan supervise akademik yang meliputi supervise tradisional dan supervise klinis.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa supervisi akademik secara berkelanjutan terbukti secara ilmiah dapat meningkatkan kompetensi guru dalam menyusun silabus dan RPP di SDN Rowoharjo 3. Ini terbukti dengan meningkatnya jumlah silabus guru yang baik dari kondisi awal 12.5% menjadi 87.5% pada siklus 1 dengan kategori nilai “BAIK” dan naik pada siklus 2 menjadi 87.5% dengan kategori nilai “SANGAT BAIK”, setelah supervise akademik. Selain itu jumlah RPP yang berkualitas baik juga meningkat dari kondisi awal 25% menjadi 75% dengan Kategori nilai “BAIK” pada siklus 1 dan naik menjadi 87.5% pada siklus 2 dengan kategori nilai “SANGAT BAIK”.

Referensi

Anwar, Moch. Idochi. 2004. Administrasi Pendidikan dan ManajemenBiaya Pendidikan. Bandung: Alfabeta

Depdiknas. 1997. Petunjuk Pengelolaan Adminstrasi Sekolah Dasar. Jakarta: Depdiknas.

Depdiknas. 2001. Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah.Jakarta: Depdiknas.

Depdiknas. 2010. Supervisi Akademik; Materi Pelatihan Penguatan Kemampuan Kepala Sekolah; Jakarta: Depdiknas.

Harahap, Baharuddin. 1983. Supervisi Pendidikan yang Dilaksanakan olehGuru, Kepala Sekolah, Penilik dan Pengawas Sekolah. Jakarta: DamaiJaya

Majid, Abdul. 2005. Perencanaan Pembelajaran: Mengembangkan Standar Kompetensi Guru. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Muhaimin (2004). Paradigma Pendidikan Islam. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Mulyasa, E., 2003. Kurikulum Berbasis Kompetensi: Konsep, Karakteristik, dan Implementasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Sahertian, Piet A. 2000. Konsep-Konsep dan Teknik Supervisi PendidikanDalam Rangka Pengembangan Sumber Daya Manusia. Jakarta: RinekaCipta.

Sapari, Achmad. 2002. Pemahaman Guru Terhadap Inovasi Pendidikan. Artikel. Jakarta: Kompas (16 Agustus 2002).

Supandi. 1996. Administrasi dan Supervisi Pendidikan. Jakarta: Departemen Agama Universitas Terbuka.

Suprihatin, MD. 1989. Administrasi Pendidikan, Fungsi dan TanggungJawab Kepala Sekolah sebagai Administrator dan Supervisor Sekolah.Semarang: IKIP Semarang Press.

Surya, Muhammad. 2003. Psikologi Pembelajaran dan Pengajaran. Bandung: Yayasan Bhakti Winaya

Suryasubrata.1997. Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta: Rineka Cipta

Usman, Moh. Uzer. 1994. Menjadi Guru Profesional. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Wahidin; 13 Faktor untuk menjadi Kepala Sekolah Yang Efektif, 2008

Wardani, IGK. 1996. Alat Penilaian Kemampuan Guru (APKG). Jakarta: Dirjen Dikti.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2020-10-16

Cara Mengutip

Juminem. (2020). Upaya Peningkatan Kompetensi Guru Dalam Menyusun Silabus dan RPP Melalui Supervisi Akademik yang Berkelanjutan di SDN Rowoharjo 3 Kecamatan Prambon Kabupaten Nganjuk. Dharma Pendidikan, 15(2), 29 - 38. Diambil dari https://journal.stkipnganjuk.ac.id/index.php/jdp/article/view/108