Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Menendang Bola Menggunakan Kaki Bagian Dalam Melalui Media Bola Plastik Lapis Spon Dalam Permainan Sepak Bola Pada Siswa Kelas VIII-C SMP Negeri 3 Nganjuk Tahun Pelajaran 2019/2020
Kata Kunci:
bola plastik lapis spon, media, menendang bola menggunakan kaki bagian dalam, Peningkatan hasil belajarAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar menendang bola menggunakan kaki bagian dalam melalui media bola plastik lapis spon dalam permainan sepak bola pada siswa kelas VIII-C SMP Negeri 3 Nganjuk pada tahun pelajaran 2019-2020. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK).Teknik pengumpulan data dengan observasi dan penilaian kemampuan menendang bola menggunakan kaki bagian dalam pada permainan sepak bola. Teknik analisis data yang digunakan adalah secara deskriptif yang didasarkan pada prosentase. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa model pembelajaran dengan media bola plastik lapis spon sangat baik untuk meningkatkan hasil belajar menendang bola menggunakan kaki bagian dalam pada siswa kelas VIII-C SMP Negeri 3 Nganjuk tahun pelajaran 2019/2020. Hal ini ditunjukkan dari hasil analisis diperoleh peningkatan yang signifikan dari siklus I dan siklus II. Hasil belajar menendang bola menggunakan kaki bagian dalam sebelum adanya pembelajaran ini yaitu 11 siswa tuntas belajar (34,36%), pada siklus I meningkat menjadi 18 siswa tuntas belajar (56,25%) dan pada siklus II juga meningkat menjadi 29 siswa tuntas belajar (90,63%).
Referensi
Agus Kristiyanto, 2010. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dalam Pendidikan Jasmani dan Kepelatihan Olahraga. UPT Penerbitan dan Percetakan UNS (UNS Press).
Arsyad, Azhar. 2005, Media Pembelajaran,ed. I, cet. 6, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Dimyati, & Mudjiono, 2003. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta
Kemdikbud 2017. Panduan Penilaian oleh Pendidik dan Satuan Pendidikan Sekolah Menengah Pertama. Jakarta:Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia, 2017. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan Kelas VIII. Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan kebudayaan.
